Pujian adalah Teror
Itulah kata teman kantorku dulu dan memang terbukti. Itulah sebabnya aku agak takut dipuji karena ujung-ujungnya pasti ada aja masalah. Semakin tinggi dijunjung, jatuhnya semakin dalam. Oleh sebab itu jangan terlalu lebay. Kadang aku geli, lihat orang yang hari ini bisa memuji tapi kemudian hari bisa begitu mencela. Aku tidak terkejut, ini hal biasa. Roda itu berputar dan manusia mudah berubah. Hari ini dia bisa jadi teman baikmu dan esok dia bisa menjadi musuhmu.
Dalam bergaul dengan orang lain jangan terlalu dekat tapi juga jangan terlalu jauh. Seorang guru yang dilupakan muridnya, seorang sahabat yang dilupakan jasanya. Lebih mudah mengingat kesalahan orang lain daripada kebaikan yang dilakukannya. Tapi diatas semua itu untungnya hati saya tetap damai sejahtera. Sungguh saya sama sekali tidak mendendam, saya begitu damai sedangkan dia bisa menyindir-nyindir di sosmed. Hanya senyum yang keluar dari diri saya.
Sebenarnya apapun yang dikatakan orang lain melalui sosmed yang ditujukan ke kita, tidak akan membuat kita terpengaruh kalau kita tidak menanggapi hal itu. Justru orang itu yang bermasalah, karena sering unfriend teman yang tidak sepaham dengannya. Berapa banyak orang yang akan diunfriend jika tidak sependapat dengan kita? Padahal watak dan karakter orang itu berbeda-beda satu dengan yang lain. Bisa-bisa malah ga punya teman lagi.
Masalah itu tempatnya diluar, tapi karena dimasukkan ke dalam hati itu yang bikin sesak. Apalagi kalau masalahnya besar sedangkan hatinya kecil.
Saya memang orang yang mudah stress jadi saya mencoba untuk tidak menekan diri saya sendiri. Saya bergaul dengan orang-orang yang positif yang mendukung dan bukan mencela/ negative. Saya membebaskan diri saya untuk melakukan hal yang saya sukai. Itulah cara saya menghindari sakit hati.
Lebih sakit mana, pembenci atau yang dibenci? Justru orang yang membenci kita itu hidupnya yang tidak tenang, yang dibenci tetap bisa hidup dengan bebas. Kata orang, bluboh, cuek. Justru kalau kita cuek dengan apa kata orang (yang negative) kita akan tetap happy.
Kalau memang saya tidak sanggup mengerjakan sesuatu saya pasti akan mundur dengan tetap sopan dan rendah hati. Tuhan tahu kok kalau kita sudah berusaha, kalau ternyata tidak berkenan ya berarti bukan rejekimu. Tidak ada yang dirugikan, karena saya menyadari keterbatasan saya. Tapi jika saya melakukan apa yang saya suka pasti saya akan melakukanya dengan penuh semangat. Lakukan apa yang kamu suka dan jangan menekan dirimu sendiri. Hidup ini sudah sulit jadi jangan dipersulit. I am very happy..and always be like that.
Categories:
ARTIKEL
0 comments:
Post a Comment